Jangan Hanya Mendengar,

29/07/2011 at 23:02 | Posted in Uncategorized | Leave a comment

Jangan terlalu percaya terhadap apa yang kita dengar dan jangan jadikan apa yang kita lihat sebagai satu-satunya cara untuk menjudge orang lain, lihatlah dengan lebih dan dengarlah dengan lebih . . .

Maksudnya gini, ketika men-judge orang lain hanya berdasarkan apa yang kita dengar, ‘oh si anu tu katanya gini, oh si anu tu katanya gitu’ padahal semua itu masih katanya, belum jelas apa yang dia katakan itu benar apa tidak, kadang ada orang yang mulutnya begitu manis, begitu mudah mempengaruhi orang lain dengan argumen-argumennya yang dipengaruhi oleh subyektivitas pribadi yang lebih banyak hal buruknya daripada hal baiknya, maka apa yang akan terjadi?
Yang terjadi kita akan mendapatkan informasi yang salah yang jauh dari kebenaran.

Jadi kita harus bagaimana ?
Pahamilah apa yang terjadi, kalau perlu posisikan dirimu di posisi dia saat itu, dan lihatlah semua itu dengan mata hati jauhkan dari subyektivitas pribadi untuk mengambil satu keputusan.

Dan diam bukanlah jalan terbaik untuk melakukan semua itu, meskipun menyakitkan apapun itu harus kita ungkapkan, karena itu adalah sebuah pembelajaran bagi dia, bagi kita.

Sekolahku, . . .

19/07/2011 at 21:41 | Posted in Uncategorized | Leave a comment

Hampir 1 tahu aku disini,,, ada kenangan yang bisa aku ceritakan, tentang kebersamaan, guyub rukunnya, semangatnya untuk terus membangun demi kemajuan sekolah ini.

Sekolah ini memang kecil, letaknya yang agak menjorok ke perkampungan, dan dipinggiran kota mungkin membuatnya kurang dikenal, ruang kelasnya hanya ada 4 ruang, 3 ruang kecil dan 1 ruang ukuran besar, belum mempunyai lapangan sendiri,  ruang perpus dan lab pun masih menjadi 1 dengan ruangan kantor. Itulah kami . . .

Namun semua itu tidak menghalanginya untuk terus membangun dan membesarkan sekolah ini, dengan ketebatasan yang ada aku melihat masih ada semangat dari guru-guru untuk terus maju dan berkembang, setidaknya setelah pergantian kepala madrasah yang baru ini sedikit demi sedikit segala sistem yang dijalankan mulai berubah, disiplin, produktivitas kerja mulai ditegakkan, semua itu untuk mencapai prestasi yang lebih. Bahkan dengan semangat, beliau bapak kepala madrasah mengatakan bahwa tahun ini kita akan mewujudkan 1 prestasi, prestasi sekolah ataupun prestasi peserta didik semuanya akan digiatkan dalam rangka mencapai program kerja tersebut.

Kebersamaan yang indah.
Ada 1 kegiatan disini yang menjadi kegiatan rutin meskipun tidak setiap hari ataupun setiap minggu diadakan, makan bersama, ya makan bersama ini biasanya hari sabtu akhir pekan setelah kegiatan sekolah usai acara ini diadakan, bukan dari uang sekolahan namun dari hasil patungan atau iuran bersama, tiap guru membawa bekal sendiri kemudian dibawa ke sekolahan untuk kemudian dinikmati bersama, ada yang kebagian membawa nasi, tempe dan lauknya, es/minumannya, ataupun buah-buahan sebagai hidangan akhir atau pencuci mulut.

Continue Reading Sekolahku, . . ….

Blog at WordPress.com.
Entries and comments feeds.